Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Kendari mengadakan Pelatihan Petugas Survei Ekonomi Rumah Tangga Triwulanan (SERUTI) untuk tahun 2025. Kegiatan ini berlangsung di Aula BPS Kota Kendari dan dimulai pukul 08.00 WITA. Pelatihan ini dihadiri oleh Petugas Pencacah Lapangan (PCL) dan Petugas Pemeriksa Lapangan (PML) yang akan bertugas di wilayah Kota Kendari dan Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep).
Pelatihan dibuka langsung oleh Kepala BPS Kota Kendari, Sultriawati Efendy, yang menyampaikan pentingnya peran petugas lapangan dalam memastikan kualitas data yang dihasilkan dari SERUTI. Statistisi Ahli Muda, Sri Wastuti, bertindak sebagai instruktur dalam memberikan materi dan panduan teknis kepada peserta pelatihan.
Dalam sambutannya, Sultriawati menghimbau agar pelaksanaan SERUTI di lapangan dilakukan secara tepat waktu dan sesuai dengan jadwal. “Setiap PCL diharapkan dapat menyelesaikan proses updating rumah tangga dalam waktu 2-3 hari untuk satu blok sensus. Untuk proses pencacahan sampel, targetkan minimal dua rumah tangga sampel setiap harinya,” tegasnya. Beliau juga menambahkan bahwa PML yang bertugas di wilayah Konkep akan sepenuhnya ditangani oleh pegawai organik BPS untuk memastikan koordinasi dan pengawasan yang lebih optimal.
Pelatihan ini dirancang untuk memperkuat kemampuan teknis para petugas lapangan dalam melaksanakan survei, termasuk cara melakukan updating rumah tangga, pencacahan sampel, dan pengisian kuesioner sesuai prosedur. Data yang dikumpulkan dari SERUTI ini nantinya akan digunakan untuk menghitung Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), yang menjadi indikator penting dalam mengukur pertumbuhan ekonomi daerah.
Kegiatan ini diakhiri dengan diskusi interaktif antara peserta dan instruktur, yang membahas kendala dan solusi dalam pelaksanaan survei di lapangan. Dengan pelatihan ini, BPS Kota Kendari berharap dapat memastikan kelancaran pelaksanaan SERUTI 2025 serta menghasilkan data berkualitas yang mendukung pembangunan ekonomi di wilayah Kendari dan Konkep.
